Foto: Pembangunan dan pelebaran jalan yang menghubungkan Balegede-Wanasari terus dipercepet pengerjaannya, hal ini demi peningkatan sektor ekonomi dan kesejahteraan rakyat di kawasan Jabar bagian selatan.
Foto : Sebagai wujud keterbukaan informasi anggaran, Papan Proyek Peningkatan Jalan Balegede - Wanasari di Kab. Cianjur,, terpampang.
Adanya pelebaran jalan penghubung desa disambut baik oleh warga masyarakat. Seperti dikatakan Cecep (47) salah seorang warga Balegede, dirinya atas nama warga Desa Balegede mengucapkan terimakasih kepada Pemerintah Kabupaten Cianjur yang sudah menganggarkan untuk pelebaran jalan penghubung antara Desa Balegede dan Wanasari.
Adapun para petani yang terdampak dari pembangunan itu belum jelas nasibnya karena ada pohon kapol, kopi dan sebagian lahan sawahnya yang tergerus. Apabila di koordinir ada sekitar 50-70 Orang petani yang sedang kita data karna meskipun mereka rela demi kebaikan dan kemajuan daerah hati kecil mereka tetap ingin adanya kompensasi atas tanaman yang mereka budidayakan selama ini. Hal ini seperti yang dikemukakan oleh Cecep.
"Dengan kondisi jalan yang bagus tentunya akan lebih mudah apabila warga akan melewati jalan ini untuk menjual hasil bumi, dan tentunya akan meningkatkan roda pertumbuhan perekonomian warga masyarakat." tutur Cecep menegaskan.
Kondisi lapangan terlihat di beberapa sudut, kayu pinus milik perhutani berserakan untuk mewujudkan pelebaran jalan ini. Dalam Kesempatan yang sama pengakuan salah seorang pegawai lapangan, sudah adanya koordinasi dengan pihak perhutani dan dinilai clear. Namun demikian tim investigasi bongkarnews akan langsung memintai konfirmasi pada pihak perhutani.
Hikmat Pirdaus selaku pelaksana dari CV Bumi Kontruksi menjelaskan, pihaknya sudah mulai tahapan pengerjaan awal pelebaran pengupasan tebing sudah hampir berjalan 3 minggu lamanya. Kami masih menunggu pihak perusahaan menambah armada alat berat pada awal bulan ini karna akan berlanjut pada tahap penyiapan pembuatan drainase.
“Setelah beres pelebaran dilanjutkan dengan pekerjaan saluran air dan timbunan agregat kelas B. Timbunan aggregat kelas A dan terakhir Hotmik 2 lapis dengan tebal 6 dan 4 cm. Minta doanya dari warga masyarakat semoga pekerjaannya berjalan dengan lancar bisa sesuai target.” ungkap Hikmat dengan nada penuh harap.
Ditempat terpisah tim jurnalis berusaha meminta konfirmasi pada pihak Pemdes Balegede namun saat dikonfirmasi Kepala Desa sedang tidak ada di tempat. (M4n/Dh4n)
Posting Komentar