Close Ads Here
Close Ads Here

JMSI Jabar Salurkan Bantuan Korban Terdampak Gempa Cianjur, Kang Izay: Mudah-Mudahan Bermanfaat



CIANJUR | ORBITJABAR.COM - Jaringan Media Siber Indonesia (JMSI) Jawa Barat melalui program "JMSI Jabar Peduli Bencana", turut menyalurkan bantuan bagi korban terdampak gempa di Cianjur, Jawa Barat, selasa (22/10).


Bantuan tersebut di antaranya adalah makanan siap saji, air mineral, obat-obatan, dan bentuk bantuan tanggap bencana lainnya yang dibutuhkan masyarakat terdampak.


Ketua JMSI Kabupaten Cianjur, Ahmad Rizal Nurfariz berharap kepada semua potensi yang ada di masyarakat peduli dengan korban terdampak bencana ini.


"Saat ada bencana seperti ini sebaiknya semua potensi yang ada di masyarakat apalagi organisasi diharapkan bisa memunculkan kepedulian sosial kepada warga yang terdampak bencana", harap Ketua JMSI Kabupaten Cianjur yang akrab disapa kang Izay saat dimintai tanggapan di posko peduli bencana JMSI Jabar, Jl. Perwira No. 5A Kelurahan Sawah Gede, Cianjur, Selasa (22/10).


Kang Izay berharap, mudah-mudahan bantuan yang dilsalurkan oleh JMSI bermanfaat, bisa mengurangi beban bagi korban yang terdampak.


"Paling tidak, dengan adanya kepedulian ini bisa menularkan kebahagiaan, atau memotivasi untuk tetap semangat optimis melewati beban bencana ini," kata Izay.


"Mudah-mudahan kepedulian sosial ini bisa menjadi perekat persatuan dan kesatuan bangsa," tambah Izay.


Untuk mempermudah penyaluran bantuan, JMSI juga membentuk posko JMSI Peduli Bencana tepatnya di Jl. Perwira No. 5A Kelurahan Sawah Gede, Cianjur. Posko tersebut diharapkan dapat membantu penyaluran bantuan serta menjadi tempat pelayanan bagi warga terdampak gempa di sekitar wilayah Cianjur, Warungkondang, Cugenang, Cilaku.


Baca Juga:

Gempa Landa Cianjur, 162 Meninggal, 362 luka, 2.345 Rumah Rusak Berat


Update terakhir terkait gempa yang melanda Cianjur ini, korban meninggal maupun korban luka-luka terus bertambah.


Menurut data dari BNPB, jumlah korban meninggal hingga Selasa (22/11/2022) pukul 17.00 WIB, bertambah menjadi 268 orang. Dari total tersebut, 122 jenazah sudah teridentifikasi, namun masih ada 151 orang yang dilaporkan hilang dan kini dalam proses pencarian.  


Selain itu 1.083 orang mengalami luka-luka, dan 58.362 orang mengungsi. Jumlah rumah yang rusak berat mencapai 6.570 unit, rumah rusak sedang sebanyak 2.071 unit, dan rusak ringan berjumlah 12.641 unit.* (Yd)


Post a Comment

Lebih baru Lebih lama