Close Ads Here
Close Ads Here

Diduga Pungli, PPS Desa Cilongsong Bantah Kalau itu THR


Cianjur |Orbitjabar.com - Melansir pemberitaan Mahar News.com tertanggal 17 April 2023 tentang pernyataan ketua KPU kabupaten cianjur bahwa telah terjadi pungli yang dilakukan beberapa oknum PPS di Cianjur.


Kepala Desa Cilongsong Kecamatan Tanggeung mengatakan bahwa dirinya tidak pernah dilibatkan atau pun diajak musyawarah mengenai hal itu. 


"Desas desusnya sih seperti itu menurut anak anak PPS, ada dugaan pungli tapi saya tidak pernah diajak ajak dalam rapat",  ungkap Kades melalui voice note Whatshap pribadinya, Rabu, (19/4).


Beredar kabar dari salah seorang petugas pantarlih yang tak mau disebutkan namanya (red), bahwa honor pantarlih hanya diberikan Rp 500ribu,- per orang dari total Rp 2juta. 


"Artinya dana yang diembat PPS 14 orang pantarlih jika dikalikan Rp 1,5juta,- sama dengan kisaran Rp 21juta," ungkapnya.


Lanjut Dia, PPS desa Cilongsong menyetorkan uang tersebut Rp 150ribu,- ke pihak PPK dengan alasan untuk pembubaran  pantarlih sekaligus buka bersama. Hal tersebut diakui pihak PPK tanggeung dan menurutnya dari total pungutan 150 ribu dikembalikan ke PPS 50 ribu.


"PPK hanya menerima 1,4 juta untuk kegiatan buka bersama yang sampai saat ini belum direalisasikan", lanjutnya.


Ketua PPS Desa Cilongsong Anwar, ketika dikonfirmasi tidak mengakui adanya pungutan tersebut. Menurutnya uang yang diberikan ke petugas pantarlih Rp 500ribu per orang bukan honor tapi itu THR ucap Anwar.


Sangat lucu kalau PPS bisa bagi-bagi THR ke petugas pantarlih yang jumlahnya mencapai 7 jutaan. Nah lhooo dari mana uang THR itu pak ketua???** (Bah/Alung)

Post a Comment

Lebih baru Lebih lama