Gelaran kejuaraan Internasional tersebut dilaksanakan di salah satu negara Eropa yakni Republik Ceko dalam ajang "Czech Open Karate" secara virtual.
Diketahui, gelaran kejuaraan dunia secara virtual tersebut dilaksanakan pada tanggal 28 bulan Februari 2022 yang diikuti oleh 6 negara. Yakni, Republik Ceko sebagai tuan rumah, Portugal, Austria, Polandia, Norwegia dan Indonesia.
Dalam keterangan persnya, Ketua Umum INATKF M. Muchlas Rowi melalui Sekretaris Jendral (Sekjen) PB INATKF Ir. Eben Heizer Sembiring mengatakan, untuk olahraga tradisional ini, potensi di Kabupaten Majalengka sudah mulai terlihat.
"Potensi Majalengka mulai terlihat dengan lahirnya putra putri prestasi di ajang International," ucapnya. Kamis, (31/3/2021). Sesaat setelah mendampingi acara pengalungan medali kepada para atlet di GOR Dinas Pemuda dan Olahraga kabupaten Majalengka.
Ia juga berharap, INATKF Kabupaten Majalengka nantinya bisa menjadi wadah dan lumbung bagi para pegiat karate tradisional di Jawa Barat.
"Diharapkan kedepannya, INATKF Majalengka menjadi lumbung bagi pegiat Traditional Karate di Jawa Barat. Sehingga bisa ditingkatkan sebagai pusat pengembangan Traditional Karate. Bila berhasil, maka bisa menjadi penggerak Traditional Karate melihat potensi daerahnya yang sedang bebenah. Baik sarana, prasarana kota maupun olahraga," imbuhnya.
Sementara itu, Ketua Pengurus Cabang (Pengcab) INATKF Kabupaten Majalengka, Memwn Sulaeman, melalui Ketua Harian Salahuddin Muhammad Ismail berharap, gelar juara yang diraih para atlet karate tradisional yang dibinanya itu menjadi sebuah tradisi di kejuaraan Nasional maupun Internasional.
"Besar harapan kami sebagai Pengcab INATKF Majalengka, yaitu Majalengka menjadi tradisi juara nasional Maupun dunia dan mudah-mudahan Kabupaten ini menjadi gudangnya para atlet berprestasi," ujarnya penuh harap.
Selain itu, pria yang akrab dipanggil Ismail itu juga berharap, agar dalam FORNAS Vl yang akan digelar pada bulan Juli di Palembang nanti ataupun kejuaraan dunia International Traditional Karate Federation (ITK) di Negara Ceko, atlet dari Kabupaten Majalengka bisa mengisi kuota Jawa Barat maupun jadi bagian dari wakil Indonesia.
"Harapan saya untuk Fornas VI Palembang, tim Majalengka dapat mengisi quota Jawa Barat dan untuk persiapan TC FORNAS VI Palembang maupun kejuaraan dunia ITKF di Ceko, Pengcab INATKF Majalengka dapat mengambil kesempatan dalam persiapannya sebagai tuan rumah untuk TC di Majalengka. Karena, Pengda Jabar telah sering melakukan TC di Majalengka," tukasnya.
Dilain pihak, Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Kadispora) Kabupaten Majalengka, Yusanto Wibowo, S.IP., M.P., sangat mengapresiasi atas raihan yang telah dicapai oleh INATKF Pengcab Majalengka, hingga melahirkan putra putri terbaik dan berprestasi.
Ia juga mendukung penuh kejuaraan kejuaraan yang akan diikuti oleh para atlet Kabupaten Majalengka diajang FORPROV, FORNAS Vl di Palembang dan kejuaraan dunia yang akan digelar di Negara Rumania pada bulan Mei mendatang. Bukan hanya itu, Kadispora juga mendukung atas pembentukan team kolaborasi "Seni Tradisional Karate" dengan icon kearifan lokal seni tradisional Majalengka yang rencananya akan disusun bersama Sekjen PB INATKF.
Inilah para atlet yang meraih medali dikejuaraan Internasional "Czech Open Karate" tersebut.
Rangga Bayoe Pramudji meraih 1 EMAS
Zalza Ienayah 1 EMAS
M. Ramdan 1 PERUNGGU
M. Ridho 1 PERUNGGU.* (herfir)
إرسال تعليق