 |
| Gambar : Universitas Telkom melalui pre-event IPSM (Internasional Photo and Short Movie) Festival memberikan kesempatan kepada siswa-siswi dari SMA Cendekia Muda untuk mengetahui lebih dalam tentang dunia videografi melalui Abdimas (Pengabdian Kepada Masyarakat) yang dilaksanakan secara luring (Luar Jaringan) pada hari Kamis, 26 September 2022. |
BANDUNG ORBITJABAR.COM - Universitas Telkom menggelar pelatihan videografi kepada siswa-siswi SMA Cendikia Muda Kota Bandung, Kamis (26/09).
Perkembangan teknologi pada saat ini membuat segala informasi, hiburan, dan tempat mengekspresikan diri menjadi sangat mudah diakses salah satunya dengan menghasilkan karya menggunakan media video yang dapat diambil dengan menggunakan kamera. Namun meskipun pada zaman sekarang sangat mudah untuk mengaksesnya, masih banyak masyarakat yang belum paham cara pemakaian kamera secara baik dan benar, terutama generasi muda Indonesia.
Karena hal tersebut Universitas Telkom melalui pre-event IPSM (Internasional Photo and Short Movie) Festival memberikan kesempatan kepada siswa-siswi dari SMA Cendekia Muda untuk mengetahui lebih dalam tentang dunia videografi melalui Abdimas (Pengabdian Kepada Masyarakat) yang dilaksanakan secara luring (Luar Jaringan) pada hari Kamis, 26 September 2022.
Selain itu kegiatan ini merupakan program pra event dari IPSM Festival yang tahun ini mengangkat tema Culture Appreciation Through a Creation. Acara ini sendiri diikuti oleh 114 siswa-siswi SMA Cendekia Muda, dengan pemateri yang merupakan Dosen Universitas Telkom yang mengampu Mata Kuliah Kapita Selekta, Rizca Haqqu, S.Sn., M.I.Kom atau yang akrab dipanggil Raka kali ini membawa materi dengan judul “Pemahaman Videografi Dalam Pembuatan Konten Audio Visual”.
Pada materi tersebut Raka membeberkan secara umum tentang jenis-jenis dari kamera, bagian-bagian kamera, fungsinya, dan cara penggunaannya kepada audiens, selain itu, beliau juga menjelaskan berbagai jenis rasio, resolusi, komposisi, teknik pengambilan gambar serta tips dan trik dalam melakukan pengambilan gambar yang baik dan benar.
Kegiatan pengabdian masyarakat kali ini berjalan dengan baik, kondusif, dan kooperatif, serta mendapatkan respon positif dari pihak audiens, hal ini dibuktikan dengan adanya beberapa perwakilan dari siswa SMA Cendekia Muda yang mengikuti praktek secara langsung untuk mencoba teknik pengambilan gambar menggunakan ponsel pintar, selain itu juga ketika dibuka sesi tanya jawab, sesi ini berjalan dengan sangat interaktif.
“Fitur zoom sangat berpengaruh, karena melakukan zoom in membuat resolusi gambar akan semakin turun. Zoom in itu digunakan untuk moment-moment tertentu, misal gambar memang tidak memungkinkan sehingga menggunakan zoom in. ketika masih bisa diusahakan untuk manual, maka lebih baik manual, tanpa zoom in agar gambar lebih bagus dan lebih detail", ujar Raka ketika menjawab salah satu pertanyaan.
Selain itu Raka juga menekankan bahwa kamera sangat mempengaruhi dalam pembuatan sebuah konten, maka dari itu harus lebih diperhatikan. Diharapkan dengan dilakukannya pengabdian masyarakat ini banyak masyarakat terkhususnya anak muda dapat mengetahui dan lebih aware dengan dunia videografi.* (Yd)
إرسال تعليق