Close Ads Here
Close Ads Here

Ketua BADKO HMI Jawa Barat Apresisi Kinerja Polri Terkait Kasus Ferdy Sambo dan Tragedi Kanjuruhan


BANDUNG ORBITJABAR.COM - Ketua Umum Badan Koordinasi Himpunan Mahasiswa Islam (BADKO HMI) Jawa Barat Firman Nasution Apresiasi kinerja Polri dalam upaya menghadapi berbagai tantangan untuk mewujudkan Polri yang presisi.


Diketahui Sebelumnya Polri Berhasil mengungkap Kasus Kematian Brigadir J dan menetapkan lima orang tersangka, yakni mantan Kadiv Propam Polri Irjen Pol. Ferdy Sambo, Putri Candrawathi (istri Ferdy Sambo), Bharada Richard Eliezer, Bripka Ricky Rizal Wibowo, dan Kuat Ma'ruf.


Kasus kematian Brigadir J menarik perhatian masyarakat karena awal kasus ini ada skenario tembak-menembak hingga akhirnya Kapolri membentuk Tim Khusus untuk mengungkap fakta sebenarnya.


Insiden ini melibatkan perwira tinggi Polri dan juga sejumlah anggota kepolisian lainnya. Berdasarkan hasil survei terkait dengan kinerja Polri dalam penanganan kasus kematian Brigadir J, publik puas dengan kinerja Polri.


"Terkait dengan kasus terbunuhnya Brigadir J yang menjadi pembicaraan di publik, opini masyarakat yang ditangkap dari hasil survei didapati sebanyak 76,7 persen responden puas dengan kinerja Polri dalam membongkar kasus terbunuh Brigadir J," ungkap Firman.


Selain lima tersangka pembunuhan Brigadir J, Polri juga menetapkan tujuh tersangka kasus menghalangi penyidikan perkara Brigadir J, yakni Irjen Pol. Ferdy Sambo, Brigjen Pol. Hendra Kurniawan, Kombes Pol. Agus Nur Patria, AKBP Arif Rachmat Arifin, Kompol Chuck Putranto, Kompol Baiquni Wibowo, dan AKP Irfan Widyanto.

 

Firman juga memberi apresiasi kepada Polri dalam Langkah cepat pihak Kepolisian dalam menangani kasus Tragedi Stadion Kanjuruhan Kabupaten Malang Jawa Timur.


Langkah Polisi menetapkan enam terangka yang beberapa orang diantaranya adalah anggota Polisi, merupakan wujud kerja keras Polisi mengusut tuntas tragedi tersebut.


"Saya menilai Polisi sudah bekerja keras dalam mengusut tuntas tragedi Kanjuruhan, bahkan Kapolri mengumumkan sendiri tersangkanya. Ini bentuk keseriusan Polisi dalam mengusut tuntas insiden di stadion Kanjuruhan Malang," tutur Firman kepada Orbitjabar.com di Bandung, Senin (10/10).


Tindakan yang dilakukan oleh Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo dinilainya telah memenuhi atensi publik. Dia menyebut masyarakat berharap ada penegakan keadilan dalam tragedi Kanjuruhan.


"Selain bentuk penegakan hukum yang sesuai dengan fakta, hal tersebut memenuhi atensi publik yang mengharapkan penegakan keadilan dalam kasus tersebut," ucap Firman.


Harapan Firman publik bisa mempercayakan kepada pihak yang berwenang termasuk Kepolisian dalam memproses tuntas masalah peristiwa Kanjuruhan ini.


“Mari kita dukung, kita kawal dan kita doakan agar para keluarga korban tabah, korban husnul khotimah dan Polri serta penegak hukum lainya segera bisa menyelesaikan kasus ini," katanya.* (*/R-1)

Post a Comment

أحدث أقدم