Close Ads Here
Close Ads Here

Peringati Hari Guru Nasional ke-77, UPT SDN Tulang Bawang Udik Gelar Tari Kreasi Nusantara Wonderland Indonesia



TUBABA | ORBITJABAR.COM - Dalam rangka memperingati hari PGRI Atau Hari Guru Nasional ke-77 Tahun, UPT SDN 16  Tulang Bawang Udik, Tulang Bawang Barat, Lampung, menggelar  Upacara sekaligus acara kebudayaan Tari Kreasi Nusantara Wonderland Indonesia yang berlangsung di lapangan sekolah, Senin (29/10).


Upacara tersebut dipimpin langsung oleh Kepala SDN 16 Tulang Bawang Udik. Turut hadir para Dewan Guru dan siswa-siswi SDN 16 Tulang Bawang Udik.


Kepala SDN 16 Marheni MPD dalam kesempatan tersebut memaparkan, tiga tahun yang lalu melepas jangkar dan membentangkan layar kapal besar bernama merdeka belajar ribuan pulau dari sabang hingga merauke sudah terlewati, laut dengan ombak tinggi dan angin kencang sudah dihadapi.


“Ketangguhan ini didorong oleh kemauan kita untuk berubah meninggalkan kebiasaan-kebiasaan lama yang tidak lagi sesuai dengan tantangan dan kebutuhan zaman, Hal ini juga didorong oleh semangat kita untuk terus berinovasi menciptakan perubahan dan kebaruan yang membawa kita melompat kemasa depan,” paparnya.


"Mungkin diantara kita sampai hari ini masih ada yang ragu untuk melakukan perubahan dalam proses pembelajaran di kelas atau dalam menjalankan tugas sebagai pemimpin. Satuan pendidikan memang pada dasarnya tidak ada perubahan yang membuat kita nyaman. Jika masih nyaman itu artinya kita tidak berubah," imbuh Marheni.


Lanjut Marheni, Sebenarnya bukan hanya guru yang terus didorong untuk berubah. Kementerian Pendidikan Kebudayaan Riset dan teknologi (Kemendikbudristek) juga memacu diri untuk berinovasi mengubah cara pandang dan cara kerja dalam memberikan layanan terbaik bagi pendidikan dan peserta didik.


Baca Juga: Gempa Landa Cianjur, 162 Meninggal, 362 luka, 2.345 Rumah Rusak Berat


”Sekarang sudah ada guru  penggerak, tentunya kami masih akan terus mendorong agar makin banyak guru diseluruh penjuru nusantara menjadi guru penggerak. Untuk memimpin roda perubahan pendidikan di Indonesia, saya sangat berharap agar seluruh kepala daerah dapat segera mengangkat para guru penggerak untuk bisa menjadi kepala sekolah dan pengawas sekolah, para inovator di sekolah," ujar Marheni.


”Saya pun selalu yakin bahwa ide-ide brilian perlu didukung dengan kesejahteraan para guru. Untuk itu kami saat ini juga terus memprioritaskan pengangkatan guru honorer sebagai Aparatur Sipil Negara melalui seleksi pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja. Saya tidak menutup mata bahwa memang masih banyak hal yang perlu disempurnakan dalam program ini, Karna itu lah semua dari kita harus bergotong royong agar target kita satu juta guru di angkat sebagai ASN dapat segera terwujud,” harapnya.* (Ahmad)

Post a Comment

أحدث أقدم